Apoteker UMM kembali menunjukkan prestasinya. Prodi Apoteker UMM berhasil mempertahankan persentase kelulusan mahasiswanya lebih dari 95 % pada UKAI CBT Periode Agustus 2022. Sidang penetapan kelulusan tersebut dihadiri oleh Komite Farmasi Nasional, Ikatan Apoteker Indonesia, dan Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia, dan LPUK-Nakes. Sidang kelulusan UKAI tersebut dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 23-25 Agustus 2022.
Kaprodi Apoteker, Dr. Hidajah Rachmawati, S.Si., Apt., Sp.FRS menjelaskan bahwa periode UKAI CBT Agustus 2022 memang cukup menantang karena nilai batas lulus mengalami kenaikan dari 52,5 menjadi 56,5. Walaupun begitu, Profesi Apoteker UMM tetap berhasil meluluskan 98,67 % mahasiswa Profesi Apoteker UMM.
“Kita perlu bersyukur atas raihan prestasi ini. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih atas semua pihak yang sudah mendukung kelancaran Pendidikan Profesi Apoteker UMM. Raihan prestasi tersebut menunjukkan bahwa Profesi Apoteker UMM memiliki proses pendidikan dan pengajaran yang berkualitas”, tambahnya
Ibu Ida, sapaan akrab beliau juga menyatakan bahwa prestasi ini tentunya tidak terlepas dari ikhtiar, dukungan, dan doa dari semua pihak mulai dari proses seleksi, pelaksanaan pembelajaran, pendampingan, pembekalan dan evaluasi internal yang telah dilakukan.
Dukungan dari jajaran rektorat, dekanat, pengelola Prodi S1 Farmasi dan pengelola Prodi Apoteker, serta preseptor untuk terus berkomitmen menjaga mutu luaran terjawab dengan capaian tersebut.
Disamping itu, mahasiswa Profesi Apoteker UMM juga memiliki grup belajar dalam kelompok kecil, sehingga dapat membantu mahasiswa dalam belajar dan berdiskusi terkait kesulitan-kesulitan yang dihadapi dalam proses Pendidikan Profesi Apoteker. Usaha-usaha tersebut tentunya akan semakin ditingkatkan untuk mendukung tercapainya proses pendidikan yang lebih baik. tutupnya.